Untuk memperpanjang umur sistem kelistrikan dan motor, diperlukan pengujian resistansi isolasi secara teratur. Selama bertahun-tahun, setelah banyak siklus pengoperasian, motor listrik terkena faktor lingkungan seperti kotoran, gemuk, suhu, tekanan, dan getaran. Kondisi tersebut dapat menyebabkan kegagalan isolasi sehingga mengakibatkan hilangnya produksi atau bahkan kebakaran.
Sistem resistansi isolasi motor yang efektif mempunyai resistansi yang tinggi, biasanya (minimal absolut) lebih besar dari beberapa mega ohm (MΩ). Sistem isolasi yang buruk mempunyai resistansi isolasi yang lebih rendah. Resistansi isolasi optimal untuk motor listrik sering kali ditentukan oleh spesifikasi pabrikan, kritisnya aplikasi di mana motor digunakan, dan lingkungan di mana motor tersebut berada.
Secara praktis tidak mungkin untuk menentukan aturan untuk nilai resistansi insulasi minimum sebenarnya dari sebuah motor listrik karena resistansi bervariasi menurut metode konstruksi, kondisi bahan insulasi yang digunakan, tegangan pengenal, ukuran dan jenis. Aturan umum adalah 10 Megahm atau lebih. Sistem insulasi suatu motor listrik dikatakan dalam keadaan baik apabila :
Resistansi isolasi terukur lebih besar dari atau sama dengan 10MΩ
Tingkat Resistansi Isolasi Khas untuk Motor Listrik
Tidak ada aturan untuk menentukan nilai resistansi isolasi minimum suatu motor. Sebagian besar data yang tersedia bersifat empiris. Yang tercantum di bawah ini berasal dari grundfos, produsen motor listrik terkemuka:

